Rancakmedia.com – Yaqut Cholil Qoumas mengunjungi GBIP Immanuel atau dikenali dengan Gereja Blenduk, Kota Lama Semarang, pada Misa Malam Natal, Kamis (24/12/2020).
Dalam lawatan pertamanya selaku Menteri Agama, Gus Yaqut, panggilan akrabnya, datang di gereja dengan dikawal oleh beberapa puluh anggota Banser.
Gus Yaqut juga langsung disongsong oleh Pendeta Immanuel Yorinawa Salawangi untuk dipersilahkan masuk menegur jemaah habis acara Misa Natal.
Selang beberapa waktu, Gus Yaqut keluar dan menegur mass media yang telah menunggu di muka gereja.
Gus Yaqut yang barusan dikukuhkan selaku Menag oleh Presiden Joko Widodo ini sampaikan pesan perdamaian dan share kebahagiaan ke umat yang lagi rayakan Natal.
Gus Yaqut yang kenakan jaket hitam ini ajak seluruh umat beragama untuk jadikan agama selaku sumber ide untuk menebarkan kenyamanan dan kasih sayang ke sama-sama.
“Saya sampaikan pesan ke saudara-saudara yang lagi rayakan Natal silahkan kita bergandengan tangan, silahkan kita buat jadi agama ini selaku sumber ide untuk bikin kenyamanan, untuk menebarkan kasih sayang,” ucapnya di depan mass media, Kamis (24/12/2020).
Walau baru dipilih sepanjang 2 hari oleh Jokowi, tetapi Gus Yaqut memberikan keyakinan ke warga jika kedudukan selaku Menteri Agama yang diembannya tidak untuk pengikut salah satunya agama saja, tetapi untuk semuanya pengikut agama.
“Saya mengenalkan diri jika saya Menteri Agama yang baru dipilih dan dipercayai oleh Presiden Jokowi untuk menolong beliau. Walau baru berusia 2 hari ini tetapi saya optimis jika saya Menteri Agama untuk semuanya agama tidak cuma untuk satu agama saja,” terangnya.
Gus Yaqut memberi pesan supaya warga tidak berasumsi jika agama jadi etika perselisihan untuk yang lain.
“Silahkan kita meninggalkan jauh asumsi jika agama itu jadi etika perselisihan untuk yang lain,” imbaunya. Majelis Jemaah GPIB Immanuel Ida Lomboan menjelaskan jika Menag datang bukan menguasai untuk satu agama saja tetapi untuk semuanya agama.
Faksinya juga menghargai lawatan dari Menag pada perayaan malam Natal. “Kecuali menyampaikan selamat Natal. Tidak seiman, tetapi dapat bersama dengan kami. Pak Menag pesan supaya jaga kerukunan antarumat beragama,” ucapnya.
Sumber : kompas.com