Rancakmedia.com – Pahami cara kerja reksa dana dalam artikel berikut ini. Investasi reksa dana adalah bentuk investasi yang umum saat ini. Banyak orang menggunakan investasi sebagai sumber pendapatan pasif. Demikian pula, dengan tersedianya media selain program perencanaan keuangan, pengetahuan masyarakat tentang investasi pun bertambah.
Pelajari Tentang Reksa Dana
Reksa dana terdiri dari banyak jenis dana yang dikelola untuk membantu investasi mendapatkan saham, obligasi, dan instrumen investasi lainnya. Berinvestasi dalam reksa dana adalah tugas yang mudah karena ini adalah investasi kecil dengan persyaratan masuk yang rendah.
Dapat dilakukan sendiri atau dalam kelompok, dan ada manajer investasi yang akan membantu kamu. Berinvestasi dalam reksa dana diatur oleh hukum negara bagian dan federal. Anda juga tidak perlu khawatir dalam memilih investasi reksa dana karena Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengawasi operasional reksa dana. Anda harus memahami prosesnya, termasuk yang berikut ini sebelum berinvestasi di reksa dana.
Pahami Cara Kerja Reksa Dana
Reksa dana merupakan struktur manajemen investasi yang didalamnya terdapat manajer investasi. Aset akan didistribusikan ke berbagai kendaraan atau perusahaan investasi setelah uji tuntas.
Pembuktian kerugian aktivitas investasi kamu diaktifkan oleh fitur ini. Jika Perusahaan ABC bangkrut, investasi Anda akan terlindungi karena Anda masih memiliki instrumen teregulasi lainnya yang dapat Anda gunakan.
Reksa dana mudah diakses dan memiliki banyak jalur distribusi. Dengan ketersediaan yang luas, Anda dapat menyelidiki masalah yang terkait dengan aliran investasi, serta belajar tentang kesejahteraan bisnis, serta mencari tahu tentang manfaat dan keuntungan dari aliran tersebut.
Tetapkan Tujuan
Sebelum melakukan investasi, penting untuk mengidentifikasi alasan di baliknya. Investasi Anda melayani salah satu dari banyak dana yang berbeda. Investasi yang ingin Anda lakukan akan dikaitkan dengan jenis reksa dana yang Anda pilih dan jangka waktu yang akan Anda investasikan. Anda harus memiliki tujuan dalam pikiran untuk berinvestasi di reksa dana.
Anda harus memiliki pemahaman tentang profil risiko Anda, serta tujuan. Dalam investasi reksa dana, selalu ada bahaya kehilangan uang. Investasi reksa dana juga membawa bahaya menghasilkan lebih sedikit uang, yang akan menyebabkan nilai investasi menurun.
Teliti dan Ketahui Tentang Jenis-Jenisnya.
Sebelum Anda mulai berinvestasi, disarankan untuk mengetahui terlebih dahulu jenis reksa dana yang tersedia. Berbagai reksa dana meliputi:
a. Risiko Rendah, Reksa Dana Pendapatan Tetap Tradisional
Reksa dana yang dana investasinya atau uangnya didedikasikan untuk obligasi minimal 80% disebut reksa dana pendapatan tetap. Sebagian besar, tingkat pengembaliannya lebih tinggi daripada reksa dana pasar uang, yang biasanya antara 10% dan 11% setiap tahun.
b. Tabungan Pensiun Yang Diinvestasikan Di Reksa Dana Pasar Uang
SBI (Sertifikat Bank Indonesia) dan obligasi adalah keseluruhan dana dalam reksa dana yang hanya terdiri dari deposito dan obligasi. Reksa dana jenis ini memiliki jangka waktu jatuh tempo kurang dari satu tahun. Reksa dana yang memiliki sekuritas pasar uang relatif lebih aman dibandingkan reksa dana lainnya, namun memiliki potensi pengembalian yang terbatas.
c. Reksa Dana Terproteksi
Reksa dana pendapatan tetap, dana ini memiliki dana investasi yang disimpan dalam obligasi yang akan menawarkan lapisan keamanan ekstra pada akhir periode investasi. Nama reksa dana secara akurat menunjukkan tingkat perlindungannya yang khas; Anda akan selalu memiliki 100% dari nilai pokok Anda, bahkan jika Anda menarik dana sesuai dengan periode waktu yang telah ditentukan.
d. Sebagian Besar Reksa Dana Saham Membebankan Komisi Penjualan
Tujuan reksa dana ekuitas adalah untuk memasukkan setidaknya 80% dari semua dana dalam portofolio dana mereka. Ini menunjukkan bahwa, karena Anda memiliki kemampuan untuk mendapatkan keuntungan terbesar jika dibandingkan dengan reksa dana lainnya, Anda akan mendapatkan keuntungan paling banyak secara total. Namun, bahayanya juga lebih tinggi karena karakteristik ‘berisiko tinggi, pengembalian tinggi’.
e. Reksa Dana Campuran
Sesuai dengan namanya, reksa dana campuran menginvestasikan dana dalam kombinasi ekuitas, obligasi, dan rekening tabungan. Reksa dana dengan karakteristik tersebut akan mengungguli reksa dana pendapatan tetap sekaligus memiliki risiko yang lebih tinggi.
Memiliki Pengetahuan Di Mana Mendapatkannya
Apakah Anda akrab dengan dana yang membeli satu sama lain? Untuk berinvestasi di reksa dana, Anda dapat membeli dana langsung dari manajer investasi atau melalui broker. Lisensi sebagai Agen Penjual Reksa Dana juga memungkinkan Anda membeli reksa dana dari bank yang diasuransikan oleh FDIC (APERD). Jelas ada keuntungan dan kerugian dari masing-masing strategi pembelian ini.
Berikut Beberapa Langkah Investasi Reksa Dana:
Berinvestasi dalam reksa dana dapat dilakukan dengan berbagai metode, yaitu sebagai berikut:
Hari Pertukaran Adalah Satu-Satunya Hari Di Mana Anda Dapat Melakukan Perdagangan.
Prosesnya identik dengan membuat rekening bank. Proses pendaftaran pada saat mendaftar akan membutuhkan Anda untuk memberikan tanda tangan asli, mengumpulkan fotokopi kertas yang diperlukan, dan menyiapkan investasi awal.
Untuk mendaftar, Anda harus memiliki KTP dan NPWP. Di sisi lain, selain memasukkan perubahan anggaran dasar dan berbagai persyaratan lainnya, diperlukan lembaga untuk melakukan perubahan terhadap dokumen hukum lainnya. Untuk memenuhi konsep ‘know your customer’ OJK, semua makalah ini diperlukan.
Hal ini sangat relevan karena manajer investasi menerima semua dokumen ini secara langsung atau melalui perwakilan penjualan. Untuk mengimplementasikan produk reksa dana pilihan, Anda akan memasukkan dana ke rekening escrow sesuai permintaan.
Transaksi Nilai Aset Bersih Akan Dieksekusi (NAV)
Nilai aset bersih (NAB) adalah nilai pasar saat ini dari seluruh aset reksa dana setiap hari. Faktor lain yang mempengaruhi nilai aktiva bersih reksa dana adalah permintaan dan penawaran oleh investor. Penetapan harga reksa dana sering dilaporkan sekali sehari di surat kabar atau online.
Pastikan Anda Menerima Pembayaran Setiap Hari Selambat-Lambatnya Pada Batas Waktu Yang Disebutkan Di Atas
Batasan waktu yang disebutkan di atas adalah antara pukul 12:00. dan pukul 13.00 Reksa dana yang dibeli sebelum batas waktu akan mendapatkan nilai aset bersih (NAB) pada tanggal transaksi. Sementara itu, jika Anda membeli reksa dana setelah cut-off time, harga NAB akan menjadi T+1 (satu hari setelah hari Anda membeli reksa dana) pada hari perdagangan berikutnya.
Anda Akan Mendapatkan Surat Konfirmasi Saat Berinvestasi Di Reksa Dana.
Anda harus memasukkan semua detail transaksi untuk mencatat transaksi. Bank kustodian akan memberikan Anda kwitansi atas transaksi pembelian reksa dana yang mereka lakukan atas nama Anda. Selanjutnya, Anda akan mendapatkan laporan bulanan yang merinci keberhasilan dana investasi.
Mencatat kepemilikan reksa dana sangat dianjurkan. Tanyakan kepada bank atau manajer investasi Anda jika Anda tidak menerima setoran. Itulah daftar umum metode dan ide investasi yang harus Anda pertimbangkan saat berinvestasi di reksa dana.
Sebelum kamu mulai berinvestasi, jadilah berpengetahuan dan rajin. Dua cara utama untuk berinvestasi dalam keuangan jangka panjang adalah melalui reksa dana, dan melalui perangkat lunak akuntansi online. Proses akuntansi dapat dibuat lebih sederhana dengan menggunakan perangkat lunak akuntansi, yang mencakup pencatatan dan pelaporan keuangan.
Software akuntansi internet yang membuat pembukuan lebih sederhana Selain merekam semua transaksi keuangan Anda, Anda dapat menghasilkan laporan dengan cepat dengan menggunakan aplikasi ini. Selain mengelola inventaris, Anda juga dapat memantau aset perusahaan, serta kewajiban yang belum diselesaikan.
Solusi berbasis cloud Jurnal memberi Anda akses sederhana dan konstan ke semua informasi keuangan Anda, di mana pun Anda berada dan kapan pun Anda membutuhkannya. Jika Anda ingin informasi lengkap tentang Jurnal, buka di sini.
FAQ
Berikut pertanyaan yang harus kamu ketahui jawabannya:
Apakah Reksa Dana Harus Membayar Bulanan?
Jawaban singkatnya adalah kamu tidak perlu melakukannya. Salah satu bentuk investasi yang sangat populer di kalangan pemula adalah reksa dana. Namun, bagi pemula, seringkali muncul pertanyaan apakah dana investasi harus dibayarkan setiap bulan, nah sekarang sudah terjawab.
Cara Menghitung Keuntungan Reksa Dana
Untuk menghitung pendapatan reksa dana, lakukan hal berikut:
- Hitung jumlah unit penyertaan x harga reksa dana saat ini
- Kurangi hasil perhitungan pada langkah pertama dengan modal investasi. Jika hasil pengurangannya adalah plus, itu berarti untung. Sebaliknya, jika hasil pengurangannya negatif, berarti rugi.
Apa Kelemahan Reksa Dana?
- Masih ada risiko.
- Pertumbuhan reksa dana tergantung pada perkembangan pasar.
- Reksa dana memiliki biaya yang tinggi, seperti pemberian komisi kepada manajer investasi.
- Kurangnya transparansi kepemilikan investasi.
Kesimpulan
Investasi reksa dana adalah bentuk investasi yang umum saat ini. Selalu ada bahaya kehilangan uang, yang akan menyebabkan nilai investasi menurun. Reksa dana bisa dilakukan sendiri atau berkelompok, dan ada manajer investasi yang akan membantu Anda.
Reksa dana yang memiliki efek pasar uang relatif lebih aman dibandingkan reksa dana lainnya, namun memiliki potensi imbal hasil yang terbatas. Berinvestasi di reksa dana dapat dilakukan dengan membeli dana langsung dari manajer investasi atau melalui broker.
