Rancakmedia.com – Koin micin jadi favorite, salah satu subjek terpanas dan fokus investor sejak Shiba Inu naik. Namun, tidak semua koin micin yang mungkin bermanfaat. Bagi individu yang tidak memahami dasar-dasar aset kripto yang dipilih, alih-alih makmur, mereka mungkin berakhir mati.
Koin micin adalah kata untuk token baru atau aset kripto yang nilainya diproyeksikan melonjak di masa depan. Saat ini ada puluhan ribu aset kripto di dunia dan tidak semuanya dapat menguntungkan spekulan.
Biasanya koin micin tergantung pada kekuatan komunitas. Semakin luas komunitas koin, semakin sederhana harganya untuk ‘dipompa’ dan melambung.
Namun, Anda perlu berhati-hati dengan koin micin, karena beberapa koin atau token baru tidak semuanya bermanfaat. Berbeda dengan koin kuno seperti Bitcoin, persediaannya terbatas dan sudah ada sejak lama. Tentu, kepercayaan investor akan lebih baik dengan koin seperti ini.
Memilih koin baru cukup sulit dan penuh dengan bahaya yang sangat besar. Anda mungkin mendapatkan keuntungan yang signifikan dalam waktu singkat, tetapi Anda juga bisa menderita kerugian besar. Salah satu contoh token baru adalah token Squid Game, yang baru-baru ini meroket harganya, tetapi tiba-tiba jatuh dan dihancurkan dengan cepat.
Setelah dilacak, nama-nama orang yang ada di halaman website Squidgametoken adalah palsu dan tidak bisa dicari di media sosial. Lebih buruk lagi, ketika harga token melonjak secara substansial, tiba-tiba pengembang yang diduga melarikan diri dan meninggalkan token ini.
Setelah meroket menjadi Rp 41 juta, token SQUID saat ini bernilai kurang dari Rp 50 perak. Coinmarketcap juga menginformasikan di situsnya bahwa token ini hanya menggunakan program di Netflix dan tidak secara resmi terkait dengan seri Game Squid.
Belajar dari token SQUID, Anda harus berhati-hati setiap kali berinvestasi di crypto dan memilih koin mana yang akan diperoleh. Pertama-tama pahami dasar-dasar aset kripto yang akan diakuisisi, baca whitepaper atau kertas putih.
Jika Anda tidak ingin mengambil risiko besar, Anda harus memilih koin yang memiliki fundamental yang baik dan memiliki komunitas yang cukup besar.
Berikut daftar calon koin micin 2022 yang disebutkan dari berbagai sumber: 
1. Shiba Inu (SHIB)
Shiba Inu yang baru dirilis pada Agustus 2020 ini ternyata sangat ampuh untuk merebut hati para merchant. Token ini muncul sebagai ‘Doge Killer’ dan ternyata telah memenangkan peringkat DOGE di coinmarketcap Oktober 2021 lalu.
Di Indonesia, setelah turun di Indodax pada bulan Juni, harga Shiba Inu optimis dan memperoleh sikap yang menguntungkan. Twitter Elon Musk juga dengan mudah menaikkan harga koin micin ini, namun pada akhirnya anggota komunitas Shiba Inu mengetahui bahwa CEO Tesla dikabarkan tidak memiliki satu sen pun token Shiba Inu.
Popularitas Shiba Inu yang meningkat juga tercatat di Google Trends, karena pencarian yang menggunakan frase Shiba Inu Coin juga meroket dalam dua bulan sebelumnya. Pengembang Shiba Inu adalah Ryoshi. Harga terendah adalah 0,00001214 USD dan harga tertinggi yang tercatat adalah 0,00008841 USD.
Shiba Inu juga memiliki alasan sosial dan persentase dari pendapatan disumbangkan ke badan amal perawatan anjing Shiba Inu. Hingga saat ini, Shiba Inu telah menjadi salah satu koin micin yang populer di kalangan investor, anggota komunitasnya tersebar dari berbagai wilayah di seluruh dunia.
