Rancakmedia.com – Di sebagian besar saham paling cuan, yaitu dari perusahaan energi dan pertambangan adalah pemegang saham yang paling menonjol, priode 28 februari hingga 4 maret 2022.
Apakah kamu punya ide? Dalam sepuluh besar saham yang paling aktif diperdagangkan setiap minggunya, perusahaan energi dan pertambangan mendominasi.
Ada sepuluh saham dengan uang paling banyak atau gain terbesar untuk pekan 28 Februari hingga 4 Maret 2022. Industri energi dan derivatif mendominasi daftar sepuluh saham teratas.
Pertama, Adaro Minerals Indonesia (ADMR), anak perusahaan Adaro Energy (ADRO), yang diluncurkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada awal 2022, mengalami kenaikan terbesar 51,07 persen menjadi 1.760 per saham. ADMR dalam sepekan mencatat transaksi Rp 1,8 triliun dengan volume 1,2 miliar lembar saham.
Indika Energy (INDY) adalah gainer tertinggi kedua, dengan kenaikan dari minggu ke minggu sebesar 40,6 persen. INDY pada penutupan pekan lalu ditutup pada harga Rp 2.940 per saham. INDY mencatatkan total transaksi sepekan sebesar Rp 1,9 triliun dengan volume 756,5 juta lembar saham.
Saham Paling Cuan Perusahaan Energi dan Pertambangan
Perusahaan energi dan pertambangan merupakan mayoritas dari 10 saham paling cuan teratas setiap minggunya.
Golden Eagle Energy (SMMT) juga menjadi salah satu saham dengan kenaikan terbesar dalam satu pekan perdagangan. SMMT melonjak 32,7% menjadi Rp 640 per saham. SMMT mencatatkan volume perdagangan 971,4 juta saham dengan total transaksi Rp 526,8 miliar.
Harga saham ADRO juga naik minggu lalu, bergabung dengan anak perusahaan ADRO lainnya yang mengalami kenaikan harga saham yang signifikan. ADRO mengalami kenaikan 31,03 persen menjadi Rp 3.040 per saham. ADRO mencatat total transaksi seminggu sebesar Rp 3,9 triliun dengan volume 1,5 miliar lembar saham.
PT Bukit Asam (PTBA) berada di urutan kelima, naik 17,6% menjadi Rp 3.540 per saham. Ada 1,5 juta saham yang diperdagangkan setiap minggunya, dengan total Rp 3,9 triliun, di bursa PTBA.
Menyusul PTBA, ada Medco Energy International (MEDC) yang naik 16,9 persen menjadi 655 per saham. MEDC memperdagangkan 1,5 miliar saham dengan nilai total Rp 918,8 miliar dalam satu minggu. MEDC sekarang membeli ConocoPhillips Indonesia Holding Ltd. (CIHL) senilai $1,35 miliar, yang setara dengan sekitar Rp19,4 triliun dengan kurs saat ini.
Timah (TINS) juga mengalami kenaikan yang cukup besar dalam sepekan, tepatnya 14,29 persen menjadi Rp 1.680 per saham. Dalam sepekan, TINS mencatatkan omzet Rp 886,5 miliar dengan volume 551,6 juta.
Perusahaan Gas Negara (PGAS) dan Aneka Tambang (antam) juga naik di pekan ini dengan kenaikan masing-masing 11,3% menjadi Rp 1.565 per saham dan Rp 2.450 per saham. PGAS mencatat total transaksi Rp 1,2 triliun dengan volume 826 juta lembar saham. Sedangkan emas antam mencatatkan total transaksi Rp 2,5 triliun dengan volume 1,1 miliar lembar saham.
Elnusa (ELSA) berada di urutan terakhir, naik 10,2% menjadi Rp 322 per saham. ELSA mencatat total transaksi 597,6 miliar dengan volume 1,9 miliar.
FAQ
Di bawah ini kami telah merangkum beberapa pertanyaan yang sering di tanyakan tentang saham, sebagai berikut:
Berapa Lama Dapat Untung Dari Saham?
Jika membeli saham yang memiliki fundamental yang bagus dan dikombinasikan dengan pemilihan waktu kapan membeli (cek grafik harga), maka kemungkiran besar kamu akan mendapatkan keuntungan kurang lebih dalam jangka waktu1 bulan.
Kesimpulan
Golden Eagle Energy (SMMT) juga menjadi salah satu saham dengan kenaikan terbesar dalam satu pekan perdagangan. PT Bukit Asam (PTBA) berada di urutan kelima, naik 17,6% menjadi Rp 3.540 per saham.
Demikian informasi tentang daftar saham paling cuan sepekan 2022, semoga artikel di atas dapat bermanfaat dan membantu untuk kamu semua.
