Rancakmedia.com – Berikut ini akan kami sampaikan informasi tentang cara cek bansos BPNT 2022, karna mungkin kamu belum tahu bagaimana caranya bukan? jika iya, maka kamu wajib baca artikel ini sampai habis.
Lantas kapan bansos BPNT cair? Mungkin pertanyaan seperti itu ada di benak kamu, siapa yang selama ini menjadi salah satu Keluarga Penerima Manfaat (KPM) BPNT.
Kamu tidak perlu khawatir karena kamu dapat memverifikasi kelayakan kamu untuk mendapatkan bantuan sosial hanya dengan telepon. Lantas, bagaimana pemeriksaan Bansos BPNT?
Orang-orang yang bergabung dengan KPM berhak atas berbagai program bantuan pemerintah, termasuk BPNT. Program Raskin, nama sebelumnya untuk program bantuan pangan ini, telah ada sejak beberapa tahun dan telah digantikan oleh sistem kartu elektronik sejak 2016.
Apa Itu Bansos BPNT
Sebelum menjelaskan cara cek BPNT Bansos, ada baiknya pahami dulu apa itu BPNT. Khususnya, BPNT adalah singkatan dari Non-Tunai Food Assistance, skema bantuan pangan yang disponsori pemerintah.
Perlu dicatat bahwa BPNT merupakan kelanjutan dari Program Raskin, yang menawarkan bantuan beras kepada yang paling miskin dari yang miskin. Seperti yang telah disampaikan sebelumnya, penyaluran Program Raskin diubah menjadi kartu elektronik pada tahun 2016.
Penggunaan kartu elektronik digunakan untuk memberikan bantuan sosial dan subsidi dalam bentuk non tunai melalui sistem perbankan. Mekanisme penyaluran bansos nontunai telah diatur dalam Perpres Nomor 63 Tahun 2017.
Pemberian bantuan tersebut dalam rangka pengentasan kemiskinan. Jaminan sosial, perlindungan sosial, pemberdayaan sosial, rehabilitasi sosial, dan pelayanan dasar hanyalah beberapa contoh. Bantuan nontunai akan disalurkan dengan cara ini, yang diyakini lebih efektif dan tepat.
Karena kartu elektronik untuk penyaluran Bantuan Pangan Non Tunai dapat digunakan di E-Warong. Selanjutnya, penerima akan mendapatkan bantuan sembako berupa beras, telur, dan kebutuhan pokok lainnya.
Jumlah Besaran Bansos BPNT
Besaran bantuan sembako yang diberikan pemerintah juga harus diketahui sebelum melakukan cek Bansos BPNT. Pada umumnya bantuan dana berupa kebutuhan pokok dari pemerintah diberikan setiap bulan kepada KPM sebesar Rp. 200.000 atau Rp. 2,4 juta per tahun.
Sejak awal, pemerintah telah menyalurkan bantuan sosial BPNT sebesar Rp 7,08 triliun kepada 5,9 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Bantuan sembako ini rencananya akan terus berlanjut dan disalurkan kepada rumah tangga kurang mampu yang terkena dampak wabah tersebut.
Bantuan sembako Rp 200.000, berbeda dengan bansos PKH dan BST, tidak bisa ditarik tunai. Hanya nasi, telur, daging ayam, buah-buahan, dan bahan pokok lainnya yang dapat diberikan sebagai bagian dari bantuan ini.
Sedangkan untuk tahun ini pemerintah juga akan memberikan tambahan bantuan sosial kepada BPNT melalui program top up kartu sembako. 300.000 rupiah Indonesia diberikan sebagai bonus. Tambahan ini merupakan relokasi dana perlindungan sosial dan akan disalurkan sebanyak tiga kali.
Akan ada total 1,4 juta KPM dalam bantuan tambahan, dan itu akan dibayarkan pada awal atau akhir bulan Desember 2021. Dengan demikian, tidak semua KPM BPNT akan menerima tambahan.
Tata Cara Penetapan Calon Penerima Manfaat (KPM) BPNT
Bantuan non tunai dari pemerintah tidak tersedia untuk semua orang karena persyaratan yang harus dipenuhi. Kementerian Sosial bertanggung jawab atas pendaftaran calon peserta KPM.
Penerima Mendapatkan Surat Pemberitahuan
Selanjutnya, calon penerima manfaat akan mendapatkan surat pemberitahuan yang merinci teknis pendaftaran dan situs yang telah dipilih. Beberapa pihak bekerja sama untuk memproses semua informasi yang diberikan oleh calon penerima manfaat.
Diantaranya adalah bank-bank yang tergabung dalam Himbara (Persatuan Bank-Bank Milik Negara), Kantor Kecamatan/Desa, hingga Kantor Walikota atau Kantor Kecamatan. Selain itu, penerima akan mendapatkan buku rekening dan KKS setelah prosedur verifikasi data selesai (Kartu Kesejahteraan Sosial).
Fungsi KKS (Kartu Kesejahteraan Sosial)
Peran KKKS adalah sebagai mekanisme untuk menerima bantuan pangan yang telah diberikan. Dengan memanfaatkan KKS, penerima dapat datang ke E-Warong dan melakukan transaksi untuk mendapatkan bantuan sembako.
Metode Pencairan
Bantuan sembako juga dapat disalurkan melalui pasar tradisional, toko kelontong, warung desa, RPK (Rumah Pangan Kita), agen bank yang menyediakan bahan makanan, dan perusahaan ritel lainnya.
Dalam hal ini, KPM dapat mengunjungi E-Warong yang sudah memiliki tkamu sebagai tempat pemberian bantuan sembako. Kartu makanan dasar dengan chip menyimpan saldo bantuan, yang menentukan berapa banyak uang yang dapat dibelanjakan.
Melalui metode pendistribusian dengan menggunakan kartu elektronik akan lebih mudah untuk memantau jumlah uang yang telah dikeluarkan, jumlah saldo yang ditarik oleh KPM, sisa saldo, dan data penerima yang belum menerima bantuan.
Panduan Pemberian Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)
Pada dasarnya pemberian bantuan pangan non tunai dari pemerintah berkaitan dengan empat konsep utama sebagai berikut:
- Memberikan kemudahan akses dan penggunaan KKS bagi penerima manfaat.
- Berikan KPM pilihan yang lebih besar untuk menggunakan bantuan, seperti berapa banyak yang dibutuhkan dan kapan akan didistribusikan.
- Membantu pemasok KPM untuk mengembangkan perusahaan mereka dan mendapatkan lebih banyak uang.
- Memberikan akses layanan keuangan bagi KPM dan usaha ritel rakyat.
- Tujuan Penyaluran Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)
Sebagai salah satu program bantuan sosial yang diberikan oleh pemerintah, BPNT memiliki berbagai tujuan, antara lain sebagai berikut:
- Meringankan Beban Masyarakat
Bantuan dengan bantuan makanan terutama dimaksudkan untuk meringankan beban keuangan pada mereka yang membutuhkan dalam komunitas tertentu. Dengan demikian, pengeluaran untuk kebutuhan pangan dapat diminimalkan dan dialihkan ke kebutuhan lain. - Membantu Pemenuhan Gizi Keluarga
Pemenuhan asupan makanan bagi masyarakat miskin dan rentan miskin biasanya tidak mungkin terpenuhi karena keterbatasan dana. Dengan adanya program bantuan pangan ini diharapkan dapat membantu pemenuhan gizi keluarga. - Meningkatkan Ketepatan Sasaran KPM
Tujuan lain dari program bantuan pangan ini adalah untuk meningkatkan ketepatan sasaran KPM karena data masyarakat miskin dan rentan miskin telah tergabung dalam Kementerian Sosial. - Memberikan Kendali kepada KPM
KPM akan lebih mengontrol makanan bantuan jika menggunakan KKS (Kartu Kesejahteraan Sosial) untuk melakukannya. - Mendorong Tercapainya Tujuan Pembangunan yang Berkelanjutan
Penyaluran bantuan pangan juga berusaha memenuhi tujuan pembangunan berkelanjutan. Tujuan pembangunan berkelanjutan mencakup berbagai aspek, antara lain tanpa kemiskinan, tanpa kelaparan, hidup sehat dan lain-lain.
Manfaat Program Bansos BPNT
Selain berupaya membantu pemenuhan gizi keluarga dan meminimalkan pengeluaran, penyaluran BPNT juga diyakini mampu memberikan manfaat antara lain sebagai berikut:
- Meningkatkan Ketahanan Pangan
Ketahanan pangan keluarga dan masyarakat meningkat sebagai hasil dari program penyaluran bantuan pangan ini. Ini juga merupakan salah satu strategi untuk membantu mengentaskan kemiskinan. - Meningkatkan Efisiensi Penyaluran Bansos
Penyaluran bantuan pangan menggunakan metode kartu elektronik yang tidak hanya mudah diperoleh tetapi juga dipantau. Hal ini tentunya akan memberikan keuntungan tersendiri dalam hal efisiensi dalam pemberian bansos sehingga lebih terintegrasi dan terkelola dengan baik. - Meningkatkan Transaksi Non Tunai
Saat ini, pemerintah tengah membangun gerakan nontunai yang dikenal dengan GNNT (Gerakan Nasional Non Tunai) yang bertujuan untuk meningkatkan efisiensi transaksi.
Dengan tersedianya KKS (Kartu Kesejahteraan Sosial) dalam pemberian bantuan sembako, akan menguntungkan untuk meningkatkan transaksi nontunai. - Meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi
Selain itu, program bantuan pangan nontunai membantu perusahaan kecil yang menjual kebutuhan pokok seperti beras dan telur serta orang yang membutuhkan (KPM).
Kriteria Penerima Manfaat Bansos BPNT
Seperti disebutkan sebelumnya, pemerintah tidak memberikan bantuan pangan ke semua daerah. Bantuan sosial ini terutama ditujukan untuk anggota masyarakat yang paling rentan dan paling tidak beruntung. Kriteria penerima BPNT adalah:
- KPM BPNT adalah masyarakat miskin pemegang KKS (Kartu Kesejahteraan Sosial).
- KPM BPNT bukanlah penerima bantuan sosial lainnya dari pemerintah seperti PKH (Program Keluarga Harapan), BPUM (Bantuan Produktif Usaha Mikro), dan bantuan lain dari pemerintah.
- Bukan anggota TNI/POLRI, Aparatur Sipil Negara (ASN), personel BUMD/BUMN, pejabat daerah atau negara.
- Jika kamu memenuhi semua persyaratan yang diberikan di atas, maka kamu benar-benar memenuhi syarat untuk menerima bantuan pangan non tunai dari pemerintah.
Bagaimana Cara Cek Bansos BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai)
Untuk melihat apakah kamu memenuhi syarat untuk BPNT dari pemerintah, terlepas dari apakah kamu telah memenuhi persyaratan atau tidak, kamu dapat memverifikasi kelayakan kamu secara online menggunakan smartphone. Adapun cara pemeriksaan Bansos BPNT adalah sebagai berikut:
- Sebagai titik awal, lihat https://cekbansos.kemensos.go.id.
- Nanti akan muncul jendela yang berisi informasi tentang Provinsi, Kabupaten, Kecamatan, dan Desa atau Kelurahan.
- Harap memberikan rincian sesuai dengan domisili.
- Seluruh nama kamu seperti yang tertera di KTP kamu, jika ada, harus diketik di kolom ini.
- Kemudian masukan kode 8 huruf yang tertera pada kotak.
- Jika huruf yang tercantum tidak jelas, maka kamu dapat langsung mengklik tombol Refresh untuk mendapatkan kode baru.
- Selanjutnya, silakan klik opsi Cari Data di kotak yang diberikan.
- Jika nama kamu muncul pada daftar penerima BPNT, kolom BPNT akan mencantumkan nama lengkap kamu, usia, status, deskripsi, dan jangka waktu.
- Sebaliknya, jika nama kamu tidak termasuk dalam daftar penerima BPNT, maka ada pernyataan instan bahwa nama kamu tidak termasuk dalam daftar penerima BPNT.
Cara Daftar Bansos BPNT Terbaru
Bagi kamu yang telah mencoba teknik cek Bansos BPNT di atas dan belum terdaftar sebagai penerima, tidak perlu panik karena kamu masih bisa mendaftar. Jika kamu sesuai dengan kualifikasi calon penerima BPNT namun belum terdaftar, kamu dapat melakukan pendaftaran dengan cara berikut:
- Langkah pertama yang harus dilakukan adalah mengunduh aplikasi Cek Bansos Kemensos dari Google PlayStore di perangkat smartphone.
- Di dalam aplikasi terdapat fitur-fitur yang dapat dimanfaatkan untuk mendaftar sebagai KPM (Keluarga Penerima Manfaat) bantuan sosial BPNT dan PKH.
- Setelah mengunduh aplikasi, kamu dapat segera membuat ID Pengguna.
- Kamu harus mendaftar dengan NIK, KTP dan KK kamu.
- Selanjutnya silahkan login menggunakan akun yang telah diaktifkan dan divalidasi oleh Kemensos.
- Selanjutnya tinggal masuk ke opsi Tambah Proposal dan pilih bentuk bansos yang kamu inginkan yaitu BPNT atau Kartu Sembako.
- Lengkapi semua informasi penting dan kemudian sistem akan mencocokkan nama, KK NIK dan status kependudukan kamu dengan data Dukcapil dan menghubungkannya dengan DTKS untuk mendapatkan bantuan BPNT dari pemerintah.
- Jika permohonan kamu sesuai dan berhasil disetujui sebagai Keluarga Penerima Manfaat (KPM) BPNT, maka akan muncul nama kamu sesuai dengan data yang diberikan. Sesuai dengan data Dukcapil dan NIK.
Setelah itu, kamu berhak mendapatkan bantuan sembako selama tiga bulan sebesar Rp300.000. Hanya beras, telur, daging ayam, dan sembako lainnya yang dapat disalurkan sebagai bagian dari bantuan ini, seperti halnya bantuan BPNT pada umumnya.
Cara Cek Saldo Bansos BPNT melalui HP
Bagi kamu yang sudah terdaftar sebagai penerima bantuan sembako BPNT, ada pilihan sederhana untuk mengecek saldo BPNT kamu melalui perangkat mobile. Jadi selain memantau Bansos BPNT, kamu juga dapat melihat seluruh jumlah di kartu KKS.
Cek Saldo di BPNT
Tindakan pertama yang harus dilakukan untuk dapat memverifikasi saldo BPNT adalah dengan mengunjungi salah satu bank Himbara (Himpunan Bank-Bank Milik Negara). Diantaranya adalah BRI, BNI, Bank Mandiri, dan BTN. kamu dapat datang ke bank sesuai dengan rekening bank BPNT kamu.
Surat-surat yang harus disiapkan saat mendaftar SMS Banking dan m-Banking di bank adalah KTP asli, KKS, dan buku tabungan pemegang rekening BPNT. Prosedur aktivasi SMS Banking dan m-Banking akan dilakukan oleh pihak bank.
Cek Saldo BPNT di SMS
Nasabah SMS Banking BNI dapat melakukan pengecekan saldo rekening BPNT dengan cara sebagai berikut: Hal pertama yang perlu kamu lakukan adalah masuk ke pengaturan SMS di ponsel kamu.
Setelah itu kirim SAL ke 3346.
Cek Saldo BPNT di m-Banking BNI
Jika kamu ingin mengetahui saldo BPNT di akun kamu, teknik untuk melakukannya adalah sebagai berikut:
- Untuk memulai, buka Google PlayStore dan unduh aplikasi BNI m-Banking.
- Kemudian masukkan detail akun dan login dengan memberikan User ID dan MPIN.
- Jika kamu berhasil login, kamu akan mendapatkan informasi saldo BPNT yang tertera di halaman utama.
- Selain menggunakan kedua cara cek saldo BPNT di atas, kamu juga bisa melakukan pengecekan dengan mengunjungi agen e-Warong atau agen BRI untuk cek saldo BPNT kamu.
Ternyata penyaluran bantuan sosial kepada masyarakat miskin dan rentan saat ini sangat bermanfaat. Apalagi dengan situasi ekonomi yang belum pulih akibat wabah yang berkepanjangan.
Kebutuhan dasar lebih sulit untuk dipenuhi karena kurangnya pendapatan setelah kehilangan pekerjaan atau perusahaan bangkrut. Dengan adanya bantuan pangan BPNT ini diharapkan dapat sedikit meringankan beban pengeluaran masyarakat miskin.
Membantu mereka yang terkena dampak epidemi memberi makan keluarga mereka adalah aspek penting lain dari pengiriman bantuan makanan. Dengan pola makan yang tepat, individu dapat menjadi lebih sehat dan lebih berkeinginan untuk memperoleh kehidupan yang lebih baik.
Cara sederhana untuk menentukan apakah seseorang terdaftar sebagai penerima adalah dengan menjalankan informasi mereka melalui prosedur pemeriksaan Bansos BPNT yang dijelaskan di atas. Jika tidak, maka kamu masih dapat mendaftar menggunakan cara-cara yang ditunjukkan sebelumnya.
Pelajari cara memverifikasi siapa yang memenuhi syarat untuk Cek Penerima Bantuan Sosial BPNT senilai Rp600.000.
Pemerintah memastikan akan terus memberikan bantuan sosial kepada masyarakat tahun ini. Bantuan Sembako Non Tunai (BPNT) atau Kartu Sembako Murah menjadi salah satu pilihan tersebut.
Bantuan ini selalu diberikan setiap 3 bulan, khususnya selama periode Januari-Maret. Untuk memastikan kamu salah satu penerimanya, kamu bisa cek di website Cekbansos.kemensos.go.id.
Untuk melihat apakah kamu memenuhi syarat untuk mendapatkan bantuan sosial BPNT 2022, ikuti langkah-langkah berikut:
- Masuk ke halaman Cekbansos kemensos.go.id
- Masukkan provinsi, kabupaten, kecamatan dan desa/kelurahan tempat tinggal kamu
- Masukkan nama penerima sesuai dengan yang tertera di KTP.
- Selanjutnya, masukkan kode delapan huruf di kotak kode yang disediakan.
- Untuk mendapatkan kode huruf baru, klik tombol refresh jika huruf kode tidak jelas.
- lalu pilih data yang akan dicari.
Kesimpulan
BPNT adalah singkatan dari Non-Tunai Food Assistance, sebuah skema bantuan pangan yang disponsori oleh pemerintah. Program Raskin, nama sebelumnya untuk program bantuan pangan ini, telah ada selama beberapa tahun dan telah digantikan oleh sistem kartu elektronik sejak 2016.
Bantuan non tunai dari pemerintah tidak tersedia untuk semua orang. Bantuan sembako juga dapat disalurkan melalui pasar tradisional, toko kelontong, warung desa, RPK (Rumah Pangan Kita), agen bank, dan perusahaan ritel lainnya. Kartu makanan pokok menyimpan saldo bantuan, yang menentukan berapa banyak uang yang dapat dibelanjakan.