rancakmedia.com – Perguruan tinggi di suntik vaksin Covid-19 di Balaikota Bandung pada Selasa 2 Maret 2021. Diantaranya adalah 10 pengurus dari Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) dan 11 dari jajaran Perguruan Tinggi Padjadjaran.
Pengawas Humas UPI Deni Darmawan mengatakan hingga 10 pimpinan UPI telah mendapat vaksin covid-19, terdiri dari rektor, 3 wakil rektor, dan sekretaris perguruan tinggi.
Selain itu, ketua dewan profesor (DGB), tempat kerja untuk fasilitas dan pusat itu, perusahaan untuk manajemen dan pengembangan perusahaan itu, subbagian dasar dan sekretariat dan Divisi keamanan dan pembelian di Unit Pelaksanaan Teknis (UPT) juga menerima vaksin.
Perguruan tinggi di suntik vaksin Covid-19. Tugas penyuntikan Covid-19 kepada pimpinan UPI terjadi di Balaikota Bandung bersama pimpinan Pemerintah Federal Kota Bandung dan pimpinan berbagai perguruan tinggi lainnya.
Tugas ini sesuai dengan rencana pemerintah untuk menyediakan vaksin covid-19 bagi instruktur dan fakultas. Rektor UPI Solehuddin mengatakan UPI bersiap untuk belajar secara langsung pada semester berikutnya.
Pembicaraan tatap muka dilakukan dengan prosedur kesehatan dan kebugaran yang ketat. Pada awal pembelajaran tatap muka, setiap mata kuliah hanya dihuni oleh separuh peserta pelatihan, sedangkan separuh peserta lainnya diperiksa secara online.
Tugas di kampus juga terbatas. Tugas di luar pembelajaran dilarang melakukan yang pertama, seperti B. Tugas peserta dan peserta pelatihan. “Kami sudah menyiapkan regulasi yang tidak mengizinkan rombongan,” kata Solehuddin, Selasa, 2 Maret 2021. Pada tahap awal, sistem pembelajaran juga akan belajar secara tatap muka dan online.
