Rancakmedia.com – Pengguna Telegram di sejumlah negara mengeluhkan aplikasi telegram down atau tidak bisa digunakan pada hari Senin (17/1/2022) malam.
Berdasarkan log downdetector, ada 439 pengguna yang melaporkan Telegram down hingga pukul 22:04 WIB. Ratusan laporan telah mengalir sejak pukul 21:15.
Downtime bagi pengguna Telegram dilaporkan terjadi di sejumlah negara, antara lain India, Singapura, bahkan Indonesia. Mayoritas pengguna mengeluh aplikasi Telegram di ponsel mereka terus ditingkatkan.
Hingga berita ini diterbitkan, belum ada tanggapan resmi dari Telegram menyikapi laporan aplikasi down.
Telegram adalah layanan pesan instan lintas platform berbasis cloud yang gratis dan nirlaba. Klien Telegram tersedia untuk perangkat ponsel dan perangkat sistem komputer. Semua jenis pesan dan data, termasuk gambar, film, stiker, dan musik, dapat dikirim antar pengguna.
Mengutip India Today, sepertinya Telegram turun untuk ribuan orang karena beberapa pengguna di Twitter telah melaporkan bahwa aplikasi media sosial tidak beroperasi dengan benar. Mencoba masuk telah dilaporkan menjadi masalah bagi beberapa pengguna.
Itshows melaporkan bahwa 5.000 orang telah menggunakan Downdetector untuk melaporkan masalah yang sama. Sumber yang disebutkan menunjukkan bahwa 46 persen pengguna memiliki masalah dengan versi seluler aplikasi dan 18 persen dari mereka menggunakan versi online.
Alasan Aplikasi Telegram Down
Menurut situs tersebut, kesalahan pertama kali muncul sekitar pukul 19:40. IST, dan hingga tulisan ini dibuat, masih belum diperbaiki.
Aplikasi perpesanan populer berfungsi dengan baik untuk kami, tetapi orang-orang melaporkan di Twitter bahwa mereka mengalami masalah masuk dan beberapa tidak dapat bertukar pesan di aplikasi bahkan setelah menginstal ulang aplikasi dan mengosongkan cache-nya.
Di aplikasi, sebagian besar orang menerima pesan “Memperbarui” atau “Menghubungkan”. Tidak jelas apa yang salah dengan Telegram saat ini, tetapi tampaknya hanya mempengaruhi masalah kecil orang. Kesalahan tidak ditangani oleh bisnis.
Beberapa pengguna bahkan mencoba mengatur ulang telepon mereka untuk mengatasi masalah, tetapi tidak berhasil untuk mereka. Tampaknya tidak ada solusi untuk mengatasi masalah ini sampai Telegram memperbaikinya.
Apalagi, ini bukan kali pertama layanan media sosial mengalami pemadaman internet. Beberapa bulan yang lalu, Facebook dan semua aplikasinya, termasuk WhatsApp, down selama berjam-jam karena salah satu pemadaman terlama yang pernah ada.
Kesimpulan:
Telegram adalah layanan pesan instan lintas platform berbasis cloud yang gratis dan nirlaba. Sebagian besar pengguna mengeluh bahwa aplikasi Telegram di ponsel mereka terus ditingkatkan.
Mencoba masuk telah dilaporkan menjadi masalah bagi beberapa pengguna. Bukan kali pertama layanan media sosial mengalami pemadaman internet.